Sebagian besar indikator teknikal mencerminkan atau membuktikan pergerakan harga. Selagi harga bergerak ke atas, indikator bergerak ke atas; selagi harga bergerak ke bawah, indikator mengikutinya. Saat harga mencapai level tertingginya, indikator mencapai level tertingginya juga; saat harga menyentuh level terendah, indikator melakukan hal yang sama. Namun, kadang kala terjadi penyimpangan antara pergerakan antara indikator dan harga. Perbedaan ini dianggap sebagai diskonfirmasi tren dan dapat sering ditemukan pada zona jenuh beli dan jenus jual, begitu juga saat garis indikator berada di atas atau di bawah garis nol. Banyak trader dapat mengenali tipe diskonfirmasi dilevel tertinggi dan terendah ketika apa yang disebut sebagai penyimpanan klasik ditemukan. Penyimpangan adalah pergerakan dengan arah yang berbeda dengan harga dan indikator yang mengindikasikan potensi pembalikan tren dalam jangka pendek atau panjang. Penyimpangan bullish dapat terlihat ketika harga bergerak ke bawah selagi membentuk level terendah minimal atau double bottom, sementara pada grafik indikator kita dapat melihat level tertinggi minimal atau double top. Penyimpangan klasik dapat ditemukaan dilevel tertinggi dan terendah, begitu juga selama fase koreksi. Penyimpangan dapat digunakan baik itu untuk membuka perdagangan sesuai tren (yang lebih baik) dan untuk transaksi berlawanan tren atau untuk memasuki poin pembalikan. Dalam kasus yang terakhir , konfirmasi tabahan harus diterima dari indikator lain."Salah satu penentu keberhasilan kita adalah memilih broker yang tepat, karena dengan begitu kita akan bisa melakukan trading dengan hasil yang lebih maksimal. Anda bisa mempertimbangkan Whotrades sebagai broker yang tepat untuk Anda, one stop broker yang menawarkan tempat saling bertukar pikiran, signal provider, pelayanan dan kondisi trading terbaik."